Home / Semua Berita / Varian Baru Virus Corona
oleh : Admin
Thu, 21 Jan 2021
Pada pertengahan Desember 2020, Menteri Kesehatan Inggris, Matt Hancock, mengumumkan bahwa ada varian baru virus Corona yang menyebar di Inggris dan telah menginfeksi lebih dari 1.000 orang di wilayah Selatan Inggris.
Hingga kini, varian baru itu telah ditemukan di beberapa negara, yaitu Inggris, Prancis, Swedia, Spanyol, Swiss, Denmark, Belanda, Jerman, Italia, Yordania, Libanon, Afrika Selatan, Nigeria, Kanada, Chile, Australia, New Zealand, Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, dan Singapura.
Data CDC terbaru menunjukkan, sekitar 6 dari 10 kasus COVID-19 di London disebabkan oleh varian baru. Sehingga, varian baru ini diduga lebih menular dibandingkan yang sebelumnya, seperti yang diungkapkan oleh tim ilmuwan dari University of Basel, ETH Zurich di Basel, dan SeqCOVID di Spanyol.
Tim Spector, Ahli epidemiologi genetik di King’s College, Inggris, mengatakan bahwa ada gejala-gejala baru Covid-19 yang muncul akibat virus Corona yang bermutasi.
Gejala-gejala baru tersebut adalah:
Sumber: forbes.com, businessinsider.com, standard.co.uk, dan cnnindonesia.com
Fri, 26 Apr 2024
Tue, 26 Sep 2023